Indonesian (Bahasa Indonesia) translation by Muhammad Naufal (you can also view the original English article)
Sub bass dalam sebuah track merupakan fondasi untuk lagu tersebut. Sub bass memberikan power dan bobot akhir yang rendah. Itulah yang dibutuhkan lagu, untuk menjadi track yang profesional. Tapi hal ini benar hanya jika lagu-lagu yang dimainkan pada sound system tersebut dapat mereproduksi sub frekuensi.
Belakangan ini, musik kebanyakan dikonsumsi melalui headphone atau speaker laptop, keduanya tidak dapat mereproduksi sub frekuensi.
Jadi segala kerja keras yang dimasukkan ke dalam sub bass tidak akan terdengar oleh sebagian besar pendengar.
Itulah mengapa penting untuk membuat sub bass yang tidak hanya terdengar kuat pada sound system besar yang dapat mereproduksi sub frekuensi, tetapi juga untuk sound system yang lebih kecil.
Dalam screencast ini, saya akan menunjukkan cara membuat sub bass untuk sound system yang lebih kecil.
Screencast
